Teh tidak hanya lezat dan menyegarkan, tetapi juga merupakan minuman pokok dalam banyak budaya di seluruh dunia. Faktanya, teh adalah minuman kedua yang paling banyak dikonsumsi setelah air, dan ya, bahkan lebih banyak daripada kopi. Dalam sejarahnya, teh telah dipelajari secara ilmiah untuk meneliti manfaat kecantikan dan kesehatannya. Apakah Anda menggunakan teh dalam larutan topikal buatan sendiri atau hanya menyeruputnya di sore hari, mari kita bahas alasan mengapa memasukkan teh ke dalam rutinitas perawatan kulit Anda menawarkan banyak manfaat.

  • Teh kaya akan antioksidan.
  • Teh memiliki sifat anti-inflamasi.
  • Teh hijau memiliki kadar katekin yang tinggi.
  • Matcha memiliki kandungan Vitamin K yang tinggi.

Teh kaya akan antioksidan.

Antioksidan adalah molekul yang membantu menetralkan radikal bebas atau molekul yang tidak stabil yang dapat merusak sel dan mempercepat proses penuaan. Anda dapat memanfaatkan antioksidan ini untuk keuntungan kulit Anda dengan minum teh.

Antioksidan epigallocatechin, atau EGCG, telah terbukti melindungi kulit dari sinar UV matahari. Dengan melindungi kulit dari sinar UV, antioksidan ini dapat mengurangi kerusakan pada kulit, termasuk kulit terbakar dan peningkatan risiko kanker kulit.

Antioksidan yang ditemukan dalam teh dapat membantu memperbaiki tekstur kulit dengan merangsang produksi kolagen. Kulit yang menua menghasilkan lebih sedikit kolagen, menyebabkan elastisitas yang lebih rendah dan penuaan yang lebih cepat. Dengan meminum teh, senyawa kaya antioksidan ini dapat menstimulasi produksi kolagen, meningkatkan elastisitas dan menghaluskan kerutan.

Teh memiliki sifat anti-inflamasi.

Teh diketahui mengandung beberapa senyawa alami, seperti katekin, flavonoid, dan polifenol, yang memiliki sifat anti-inflamasi. Ini berarti mereka dapat membantu mengurangi peradangan, yang merupakan respons sistem kekebalan tubuh yang umum terhadap cedera atau infeksi. Ketika kronis, hal ini dapat membahayakan kulit dan jaringan di bawahnya.

Minum teh memiliki efek positif, tetapi mengoleskannya pada kulit dapat memberikan lebih banyak manfaat. Ekstrak teh hijau sering ditemukan dalam produk perawatan kulit alami, karena sifatnya yang anti-inflamasi dan menenangkan. Selain itu, teh hijau juga dapat melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh sinar UV dan tekanan lingkungan lainnya yang menyebabkan penuaan dini.

Teh hijau memiliki kadar katekin yang tinggi.

Meskipun semua teh baik untuk kulit Anda, teh hijau memiliki kadar katekin yang tinggi yang menawarkan sejumlah manfaat potensial. Seiring dengan sifat anti-inflamasi dan efek antioksidan, katekin menawarkan sifat pelembab.

Katekin dapat membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan mengurangi kekeringan, pengelupasan kulit, dan tanda-tanda dehidrasi lainnya. Mereka juga memiliki sifat antibakteri dan antijamur, membantu melawan jerawat, infeksi, dan eksim. Selain itu, katekin dapat mengurangi lingkaran hitam di sekitar mata dengan meningkatkan sirkulasi darah.

Matcha memiliki kandungan vitamin K yang tinggi.

Matcha adalah sumber vitamin, mineral, dan antioksidan penting yang melimpah, termasuk vitamin K. Vitamin yang larut dalam lemak ini membantu pembekuan darah dan kesehatan tulang dan bahkan dapat bermanfaat bagi kulit Anda.

Vitamin K meningkatkan pembekuan darah, membantu mengurangi visibilitas memar dan bekas luka pada kulit. Vitamin K juga memperkuat kapiler dan meningkatkan aliran darah, mendorong pertumbuhan jaringan baru yang sehat. Matcha juga kaya akan nutrisi lain seperti klorofil dan asam amino yang meningkatkan kesehatan kulit. Meskipun jumlah vitamin K-nya lebih rendah daripada sayuran hijau lainnya, konsumsi secara teratur sebagai bagian dari diet seimbang secara keseluruhan dapat bermanfaat bagi kulit Anda.